Pendahuluan
Daftar pustaka adalah bagian penting dalam sebuah karya tulis ilmiah, termasuk skripsi, tesis, dan disertasi. Dengan menyertakan daftar pustaka, penulis menunjukkan sumber-sumber yang digunakan dalam penelitian mereka. Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam menyusun daftar pustaka adalah pengurutan sumber sesuai abjad.
Langkah-langkah Mengurutkan Daftar Pustaka Sesuai Abjad
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk mengurutkan daftar pustaka sesuai abjad:
- Daftar pustaka harus diletakkan di bagian akhir karya tulis Anda.
- Urutkan daftar pustaka berdasarkan nama belakang penulis pertama. Jika sumber tidak memiliki penulis, Anda bisa menggunakan judul sumber.
- Apabila terdapat lebih dari satu karya yang ditulis oleh penulis yang sama, urutkan berdasarkan penulis kedua, ketiga, dan seterusnya.
- Jika nama penulis terdiri dari dua kata atau lebih, urutkan berdasarkan huruf pertama dari kata pertama.
- Jika terdapat lebih dari satu karya dengan penulis yang sama, urutkan berdasarkan tahun terbitannya, dari yang tertua ke yang terbaru.
Contoh Pengurutan Daftar Pustaka Sesuai Abjad
Berikut ini adalah contoh pengurutan daftar pustaka sesuai abjad:
- Agustina, A. (2015). Metode Penelitian Kualitatif.
- Agustina, A. (2018). Panduan Penulisan Skripsi.
- Barata, C. (2017). Statistika Dasar. Jakarta: Penerbit A.
- Barata, C. (2019). Dasar-dasar Penelitian Ilmiah. Jakarta: Penerbit B.
- Yusuf, D. (2016). Pengantar Sosiologi. Yogyakarta: Penerbit C.
Kesimpulan
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menyusun daftar pustaka sesuai abjad dengan tepat dan rapi. Pengurutan yang benar akan memudahkan pembaca dalam mencari sumber yang Anda gunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah Anda. Selain itu, pastikan Anda konsisten dalam menggunakan format pengutipan dan penulisan sumber agar daftar pustaka Anda terlihat profesional.